Jumat, 17 Desember 2010
Khasiat buah pala
Pala merupakan tumbuhan berupa pohon yang berasal dari kepulauan Banda,Maluku.Dalam kehidupan sehari-hari kita sering menggunakan buah pala sebagai rempah-rempah untuk bumbu makanan,tapi taukah anda bahwa selain digunakan sebagai rempah-rempah buah pala juga dapat menyembuhkan beberapa penyakit seperti mual/muntah dan insomnia.Hal ini dikarenakan buah pala memiliki sifat antimietik serta mengandung minyak atsiri dan zat samak.
Sabtu, 04 Desember 2010
Asam dan basa
Di lingkungan sekitar kita banyak sekali zat yang termasuk ke dalam asam dan basa contoh zat yang mengandung asam adalah cuka,air aki,jeruk,dan larutan asam klorida sedangkan yang termasuk zat yang mengandung basa adalah air kapur,sabun,larutan soda dan detergen.Zat asam bersifat korosif yaitu dapat merusak berbagai benda seperti logam dan marmer, sedangkan zat basa bersifat kaustik yaitu licin seperti sabun.Untuk membedakan larutan asam dan basa digunakan kertas lakmus ,jika kertas lakmus yang semulanya berwarna merah dicelupkan ke sebuah larutan lalu kertas lakmus berubah menjadi warna biru berarti larutan tersebut merupakan larutan basa sedangkan jika kertas lakmus yang semula berwarna biru dicelupkan ke dalam sebuah larutan lalu kertas lakmus berubah menjadi warna merah berarti larutan tersebut adalah larutan asam.
Jumat, 03 Desember 2010
Ssistem Pencernaan makanan Ruminansia
Ruminasia adalah kelompok mamalia yang memamah kembali makanan hasil kunyahannya (memamah biak).Kelompok hewan ini sangat bergantung pada bakteri pengurai selulosa di lambung untuk memecah selulosa.Lambung Ruminansia terdiri atas empat bagian yaitu rumen(perut besar),retikulum(perut jala),omasum(perut kitab)dan abomasum(perut masam).Proses pencernaan makanan pada ruminansia adalah sebagai berikut.Makanan dikunyah oleh gigi geraham di dalam mulut ,kemudian diteruskan ke rumen melalui kerongkongan.Dalam rumen,makanan dihancurkan oleh bakteri anaerob menjadi gumpalan makanan kemudian disalurkan ke retikulum untuk dicerna secara kimiawi menjadi gumpalan yang lebih kecil.Selanjutnya dikembalikan lagi ke mulut untuk dikunyah oleh gigi geraham.Makanan kemudian ditelan kembali dan masuk ke dalam omasum untuk digiling.hasilnya disalurkan ke abomasum untuk dicerna secara kimiawi oleh enzim-enzim yang dihasilkan oleh bakteri.Pada akhirnya diperoleh sari-sari makanan yang akan diserap oleh usus halus dan diedarkan oleh darah ke seluruh tubuh.
Langganan:
Postingan (Atom)